Indonesia Journal of Chest Critical Emergency Medicine

Announcements

-

2018-08-28

Kepada Yth, Bapak/lbu Sejawat Anggota & Pengurus PERPARI di tempat Dengan Hormat, Pada tahun 2025 edisi Juli sd Desember ini. Indonesia Jurnal Chest eISSN : 2614-2759 /pISSN : 2355-4584 menerbitkan majalah jurnal ilmiah yang berisi artikel asli, laporan kasus, dan artikel review di bidang subspesialisasi respirologi, perawatan penyakit kritis dan kedaruratan medis. Semua jurnal tersedia untuk diunduh gratis secara online.TERAKREDITASI DIKTI Surat Keputusan Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 21/E/KPT/2018, tanggal 09 Juli 2018. Kami telah mengajukan proposal izin penulis naskah berjudul Efficacy and safety of 8-week regimens for the treatment ofrifampicin-susceptible pulmonary tuberculosis (TRUNCATE-TB): a prespecifiedexploratory analysis of a multi-arm, multi-stage, open-label, randomizedcontrolled trialNicholas I Paton, Christopher Cousins, Intan P Sari, dkk, for the TRUNCATE-TB TrialTeam*Lancet Infect Dis 2025; 25: 1084–96Published Online May 22, 2025 https://doi.org/10.1016/ S1473-3099(25)00151-3 Dan sudah mendapatkan izin dari penerbit Elsevier (J Lancet) surat email izin (terlampir). Kami memohon kepada rekan sejawat untuk membantu kami dalam bentuk review naskah, penulisan naskah lainnya ke dalam majalah Indonesia Jurnal Chest ini. Atas kerjasamanya kami ucapkan banyak terimakasih Hormat Kami, Prof Zulkifli Amin, PhD Pimpinan Redaksi Indonesia Jurnal Chest The Indonesian Journal Chest & Critical Emergency Medicine eISSN : 2614-2759 /pISSN : 2355-4584 publishes scholarly journals magazine containing original articles, case reports, and review article in subspecialty areas of respirology, critical illness care and medical emergencies. All journals are available for free download online...

TERAKREDITASI DIKTI Surat Keputusan Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 21/E/KPT/2018, tanggal 09 Juli 2018 tentang PERINGKAT AKREDITASI JURNAL ILMIAH PERIODE I TAHUN 2018

PERPARI (Perhimpunan Respirologi Indonesia) Dept. of Internal Medicine Division of Respirology and Critical Care Internal Medicine Department of Internal Medicine, Faculty of Medicine University of Indonesia, Dr. Cipto Mangunkusumo National General Hospital Jl. Diponegoro No. 71 Jakarta INDONESIA, Fax: 021-31902461,Phone : +6221 314 9704, E-mail: ina.j.chest@gmail.com

Current Issue

Vol 12 No 1 (2025): PERBURUKAN ASMA BRONKIAL SEBELUM DAN SAAT PANDEMI COVID 19 PADA PERIODE JANUARI 2019-APRIL 2023

Celline Margareth Winarto, Agus Cahyono, Olivia Benedick Sri Panggabean, Agus Suharto

Department of Medicine,University of Surabaya, Surabaya. (031) 2981353. Agus_jsc@yahoo.co.id

ABSTRAK

Latar Belakang: Asma adalah penyakit saluran napas kronik yang merupakan masalah kesehatan masyarakat yang serius di berbagai negara di seluruh dunia. Asma dapat bersifat ringan dan tidak mengganggu aktivitas, namun dapat bersifat menetap dan mengganggu aktivitas bahkan kegiatan sehari-hari. Seseorang dengan asma menetap mengalami penurunan kondisi fisik sehingga membatasi pasien untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Menurut data WHO (World Health Organization) prevalensi asma di dunia mencapai 262 juta pada tahun 2019. Prevalensi asma di Indonesia menurut data Kemenkes RI mencapai 12 juta pada tahun 2020. Pada saat pandemi COVID-19 terjadi, pasien asma tidak melakukan kontrol rutin ke rumah sakit dikarenakan ketakutan akan terpapar COVID-19 sehingga gejala yang diderita oleh pasien menjadi semakin parah dan obat-obatan yang dikonsumsi juga habis. Namun belum banyak penelitian yang secara spesifik membandingkan tingkat perburukan asma bronkial sebelum dan saat pandemi, sehingga diperlukan studi yang mengkaji dampak pandemi terhadap kondisi pasien asma secara lebih mendalam. Penelitian ini menghadirkan kebaruan dengan membandingkan perburukan asma bronkial sebelum dan saat pandemi COVID-19, yang belum banyak diteliti sebelumnya di Indonesia.

Metode Penelitian: Penelitian dilakukan dengan mengambil data rekam medis pasien asma bronkial paru rawat jalan di RSUD Haji Provinsi Surabaya dan RSUD Ibnu Sina Gresik pada bulan Agustus-Oktober 2023 dengan total populasi 325 pasien asma bronkial dan 30 pasien asma bronkial memenuhi kriteria inklusi. Data diuji menggunakan uji komparasi Mc Nemar dengan 16 sampel yang memburuk dari hasil Mc Nemar.

Hasil Penelitian : Hasil penelitian pada uji non parametrik komparasi Mc Nemar menunjukkan nilai signifikansi 0,808 dan 23 sampel yang memburuk dari hasil uji Mc Nemar yang menunjukkan tidak didapatkan adanya perbedaan perburukan asma bronkial sebelum dan saat pandemi COVID-19.

Kesimpulan: Tidak terdapat adanya perbedaan perburukan asma bronkial sebelum dan saat pandemi COVID-19.

Kata kunci: Asma bronkial, Perburukan asma bronkial, Pandemi COVID-19.

Published: 2025-06-30